Cara Menghadapi Suami Penjudi Menurut Islam
Gangguan komunikasi
Kemarahan sering kali menyebabkan gangguan komunikasi sehingga menyulitkan Bunda untuk mengekspresikan diri dengan tenang dan mendengarkan satu sama lain. Perpecahan ini dapat menghambat penyelesaian konflik dan menyebabkan kesalahpahaman lebih lanjut.
Kemarahan yang terus-menerus atau intens dapat menciptakan jarak emosional antar pasangan. Mereka mungkin menarik dirinya untuk melindungi diri sendiri dari ancaman kemarahan yang menyebabkan kurangnya keintiman dan koneksi.
Hal yang Dapat Dilakukan oleh Suami Apabila Istrinya Melakukan Nusyuz
Dalam Alquran, Allah SWT menyebutkan ada tiga hal yang bisa dilakukan oleh suami apabila istrinya Nusyuz, yaitu:
Pada dasarnya ketaatan yang harus dilakukan istri bukan semata-mata untuk kebaikan suami saja. Hal ini dilakukan dalam rangka menegakkan dan melaksanakan perintah Allah SWT dalam pernikahan. Tentu ketika suami meminta atau memberikan perintah pada istri, harus ia lakukan untuk kebaikan keluarganya.
Nah, itulah hukum istri melawan suami menurut Islam yang pada akhirnya neraka dan surga jadi jaminannya. Perlu diingat bahwa begitu penting kewajiban istri dalam rumah tangga terhadap suami.
Semoga informasi ini bermanfaat untuk Mama, ya.
SERAMBINEWS.COM - Berikut cara menghadapi suami yang selingkuh menurut Buya Yahya.
Dilansir Serambinews,com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Jumat (24/12/2021), Buya Yahya membagikan cara menghadapi suami yang selingkuh.
Dalam penjelasannya, Buya Yahya mengatakan, selingkuh adalah melakukan keharaman yang tidak disukai oleh Allah SWT.
Jika kasusnya adalah suami selingkuh dan "sering" selingkuh, berarti suami telah berulang kali melakukan kesalahan, maka yang harus dilakukan adalah menasehati dan mengingatkan hingga sadar.
"Kalau misalnya suaminya pakai "sering", sering itu misalnya ada seroang wanita punya suami sering selingkuh, nah berarti sering melakukan kesalahan-kesalahan," ujar Buya Yahya.
Selanjutnya, apabila suami selingkuh dan melakukan zina, hal tersebut sudah masuk termasuk perbuatan fasik atau dosa besar, sebut Buya Yahya.
Baca juga: Jangan Sampai Seperti Ini, Buya Yahya Ungkap Cara Tidur yang Kurang Ajar dan Berdosa
Apabila suami selingkuh dan berzina, sebagai istri bertugas terus menasehati dan mengingatkan hingga sadar.
Sembari mengingatkan, para istri juga harus membenahi diri dan jangan sampai istri terbawa keburukan juga.
"Anda ingatkan, ingatkan dan ingatkan, disamping itu Anda benah diri juga," imbuhnya.
Bagi istri sebaiknya benah diri juga karena takut akan mengantarkan ke hal yang tidak diinginkan dan meniru suaminya untuk selingkuh dan berzina.
"Jangan sampai istri ikut kembali membalas dengan perbuatan selingkuh juga. Pasalnya perbuatan ini sangat disukai setan," tegas Buya Yahya.
Buya Yahya menjelaskan bahwa suatu perselingkungan akan membawa penyakit dan kerusakan, apalagi hingga terdengar oleh anak-anak.
Baca juga: Nafsu Bergejolak dan Ingin Masturbasi, Apa yang Harus Dilakukan? Ini Penjelasan Buya Yahya
Buya Yahya mengungkapkan bahwa suami atau istri yang sudah tidak bisa dinasehati tentang keburukan salah satunya adalah selingkuh dan berzina, maka hendaknya dijauhkan dari lingkungan karena termasuk orang yang fasik.
"Maka orang fasik itu hendaknya segera dijauhkan dari pada lingkungan."
"Jika sudah tidak bisa dibehanahi baik suami atau istri, maka sebelum menjadi contoh bagi anak-anaknya, maka jauhkan dengan pelan-pelan,"
"Tentunya setelah proses dinasehati, diingatkan, undang orang-orang untuk menasehatinya bukan serta merta dibuang begitu saja. Kalau langsung dibuang mana tugas jihad kita? Mana tugas dakwah kita?," tuturnya.
Namun, setelah suami dinasehati dan diingatkan juga tak kunjung berubah, sebaiknya istri kembali dan berserah diri kepada Allah dan meminta permohonan terbaik.
Bisa jadi, Allah SWT akan menggantikan sosok pendamping yang lebih baik setelah itu.
"Kalau sudah dinasehati dulu nggak mampu, Anda kembali kepada Allah, Allah maha kaya, Allah akan kirim yang lebih bagus setelah itu, Wallahu A'lam Bishawab," tutup Buya Yahya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga: Telkomsel The NextDev Talent Scouting 2021 Buka Kesempatan bagi Seluruh Perusahaan Rintisan
Baca juga: Didukung Australia hingga China, Kemerdekaan Bougainville Justru Ditentang Indonesia
Baca juga: Hukum Membuka dan Membaca Alquran Digital di HP Tanpa Wudhu, Simak Penjelasan Abi Mudi Berikut
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,
Ketika amarah menjadi 'menu' harian, terutama yang datang dari suami, tentu menjadi kondisi yang melelahkan dan bisa berdampak buruk pada pernikahan. Menghadapi suami pemarah bukanlah perkara mudah, tapi bukan juga berarti jalan buntu.
Hidup berumah tangga tak selamanya dihiasi harmoni ya, Bunda.. Kemarahan, meski tak diinginkan, kerap menjadi tamu tak diundang yang mengusik ketenangan. Namun, kemarahan tak boleh dinormalisasi. Seseorang yang selalu marah mungkin saja punya anger management issue.
Bunda perlu memahami penyebab mengapa suami menjadi pemarah apalagi jika sudah memberikan dampak buruk pada hubungan. Mari gali lebih dalam mengenai cara menghadapi suami pemarah, memahami penyebabnya, dan dampaknya pada pernikahan.
Ketentuan Kapan Istri Boleh Menolak Perintah Suami
Tak sepenuhnya istri harus selalu patuh kepada suaminya. Tetapi alangkah baiknya sebagai istri yang salihah, taatlah dengan suami.
Sebagai manusia tentunya istri juga perlu menyadari manakah perintah suami yang boleh dilakukan atau tidak. Apabila kepala keluarga meminta istrinya melakukan sesuatu yang tak sesuai dengan syariat Islam, maka ia berhak untuk menolaknya.
Berikut beberapa ketentuan kondisi istri menolak suaminya yang perlu diketahui, antara lain:
Dalam hal ini suami termasuk durhaka pada istrinya sendiri. Istri memiliki hak yang jelas untuk menolak seluruh perintah atau keinginan buruk tersebut.
Sederet Cara Menghadapi Suami Selingkuh
Kendati tidak mudah menghadapi suami yang telah berselingkuh, ada beragam cara yang bisa kamu lakukan sebagai seorang istri:
Hal pertama yang perlu dilakukan saat menghadapi suami selingkuh adalah coba menenangkan diri sendiri. Jangan membuat keputusan di saat kamu sedang emosi dan marah karena kondisi tersebut bisa membuatmu jadi tidak bisa berpikir jernih.
Di momen ini, kamu boleh kok menyendiri dan menangis sepuasnya atas perasaan kecewa dan terluka yang dirasakan. Setidaknya, cara ini bisa membuat perasaanmu sedikit lega. Jika sulit memendamnya, kamu bisa menceritakan masalahmu ke orang terdekat yang kamu percayai atau bahkan ke psikolog.
Setelah perasaanmu lebih tenang, cobalah untuk mengumpulkan bukti-bukti perselingkuhannya. Caranya bisa bermacam-macam, mulai dari merekam perbincangan suamimu dengan selingkuhannya atau screenshoot percakapan di ponsel.
Kamu juga bisa mencari informasi dengan bertanya kepada orang lain yang mungkin mengetahui tentang perselingkuhan suamimu. Bukti ini perlu dikumpulkan agar suamimu tidak bisa mengelak atau mencoba gaslighting. Setelah mendapatkan cukup bukti, tentukan waktu dan tempat yang nyaman untuk berbicara dengannya.
Jika sudah tenang dan bisa mengontrol emosi, cobalah untuk mengajak suami membicarakan permasalahan ini dengan jujur dan terbuka. Tanyakan mengapa ia melakukan hal tersebut. Mintalah suamimu untuk mengutarakan semua hal yang ia sembunyikan selama ini.
Kamu juga bisa menyampaikan perasaanmu terhadap suami. Namun, hindari untuk menggunakan kata kasar dan menyudutkannya, ya. Hal ini karena cara tersebut justru hanya memancing emosi kalian berdua dan justru menimbulkan pertengkaran.
Setelah mengetahui alasan di balik perselingkuhan suami, cobalah untuk mencari solusi bersama. Jika alasan suami selingkuh karena pekerjaan yang menyebabkan pernikahan jarak jauh, cobalah untuk berkompromi. Misalnya, dengan berupaya untuk mencari pekerjaan baru yang jaraknya lebih dekat atau kembali tinggal bersama.
Apabila perselingkuhan disebabkan oleh kebiasaan suami bermain aplikasi kencan online, mintalah suami untuk berhenti bermain aplikasi tersebut dan hapuslah. Jika alasannya berselingkuh adalah karena hubungan kalian renggang, cobalah lebih banyak meluangkan waktu berdua dan bicara dari hati ke hati.
Ingatkan suami terkait komitmen pernikahan kalian. Jika suami menyesal dan ingin memperbaiki pernikahan, cobalah untuk memberinya kesempatan sekali lagi. Apabila memungkinkan, mintalah ia untuk memutuskan kontak dengan selingkuhannya dan berikan ia waktu untuk menyelesaikan hal tersebut baik-baik.
Jika kalian telah memiliki anak, hindari untuk melibatkan anak ke dalam permasalahan kalian berdua, ya. Usahakan untuk tidak bertengkar di depan Si Kecil. Dengan begitu, anak pun tidak terbebani dengan permasalahan orang tuanya.
Mendapati kenyataan bahwa suami tidak setia memang bukanlah hal mudah. Namun, jika kamu merasa rumah tangga layak untuk diperjuangkan dan tidak ingin berujung pada perceraian, cara menghadapi suami selingkuh di atas layak dicoba.
Akan tetapi, jika semua cara di atas sudah dilakukan tetapi perselingkuhan tetap berulang, serta rumah tangga makin tidak sehat dan mengarah pada toxic relationship, jangan ragu untuk meminta bantuan dari psikolog. Kalian berdua juga bisa menjalani konseling pernikahan agar hubungan kembali harmonis.
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membangun hubungan rumah tangga adalah hal yang tidak mudah. Meskipun pernikahan adalah fase menuju kehidupan yang lebih bahagia, tetapi dalam prosesnya tidak ada pernikahan yang sempurna.
Setiap pernikahan pasti akan menghadapi segala rintangan dan masalah. Hal tersebut hadir untuk melatih suami dan istri mengatur emosinya masing-masing.
Perdebatan menjadi salah satu dampak dari ketidakmampuan menangani suatu masalah, dan hal ini sering kali terjadi dalam rumah tangga. Seseorang yang dibalut oleh rasa marah, ketika berdebat secara tidak sadar bisa mengucapkan kalimat yang kasar dengan nada yang tinggi.
Sesungguhnya Allah SWT tidak menyukai umatnya yang emosi hingga membentak orang lain, apalagi seorang istri. Seharusnya dalam hubungan rumah tangga, baik suami dan istri harus saling menyayangi dengan mejaga perasaan satu sama lain.
Untuk memahami lebih dalam mengenai masalah ini, berikut Popmama.com telah merangkumnya dalam hukum suami membentak istri menurut Islam.
Mari kita simak pembahasan topik satu ini!
Kurangnya kepercayaan
Kepercayaan adalah hal mendasar dalam hubungan yang sehat. Jika terjadi pengkhianatan atau masalah kepercayaan yang berkelanjutan, hal ini dapat menimbulkan perasaan dicurangi dan kemarahan.
Masalah kepercayaan mungkin timbul dari pengalaman masa lalu atau perilaku saat ini.
Neraka atau Surganya Istri Berada pada Suami
Salah satu alasan mengapa istri harus hormat pada suami karena restu neraka atau surganya istri ada pada tangan suami.
Apabila perempuan tersebut sudah berani melakukan hal-hal yang bertujuan buruk atau melawan suami, hingga suami murka pada perlakuan istrinya, maka hal ini sudah sangat berbahaya.
Rasulullah SAW pernah menasihati seorang istri untuk menaati suaminya.
أَذَاتُ زَوْجٍ أَنْتِ ؟ قَالَتْ : نَعَمْ قَال : انْظُرِي أَيْنَ أَنْتِ مِنْهُ فَإِنَّهُ جَنَّتُكِ وَنَارُكِ
"Rasulullah SAW bertanya, 'Apakah kamu punya suami? Wanita itu menjawab: "Ya". Rasulullah SAW berkata: "Perhatikan dimana posisimu terhadap suami. Sebab pada suami itu ada surgamu dan nerakamu." (HR Ahmad).
Tak hanya patuh pada suami, istri yang melakukan kewajibannya sebagai muslim yaitu melaksanakan salat, maka ia dijamin akan masuk surga dari pintu mana saja.
إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا .قِيل لَهَا : ادْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ
"Apabila seorang istri melaksanakan shalat lima waktu, puasa Ramadhan, menjaga kehormatannya dan mentaati suaminya, maka dikatakan kepadanya: Masuklah ke dalam surga dari pintu yang mana saja." (HR. Ahmad).
Haram Hukumnya Istri Melawan Suami
Dalam ajaran agama Islam, hukum istri yang melawan suaminya ialah haram. Segala hal yang dilakukan istri dengan tujuan buruk dan menentang suami itu hukumnya termasuk haram.
Di negara Arab dalam perbuatan ini disebut dengan Nusyuz yang artinya tempat yang tinggi. Namun, secara makna pada konteks ini adalah istri yang berperilaku tinggi dari suaminya.
Dalam ajaran agama Islam, tertuang dalam QS. An-Nisa ayat 34 yang berbunyi:
الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ بِمَا فَضَّلَ اللَّهُ بَعْضَهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ وَبِمَا أَنْفَقُوا مِنْ أَمْوَالِهِمْ ۚ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّهُ ۚ وَاللَّاتِي تَخَافُونَ نُشُوزَهُنَّ فَعِظُوهُنَّ وَاهْجُرُوهُنَّ فِي الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوهُنَّ ۖ فَإِنْ أَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوا عَلَيْهِنَّ سَبِيلًا ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيرًا
"Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar," (QS. An-Nisa Ayat 34).
Suami menjadi sosok yang paling besar diminta pertanggungjawabannya mengenai rumah tangga, termasuk perilaku istri. Maka dari itu, ia harus memberikan contoh perilaku yang baik kepada seluruh anggota keluarga.
Perempuan yang berani melawan suaminya termasuk dalam istri durhaka. Ia akan mendapatkan hukuman yang begitu berat oleh Allah SWT.
Hal ini dikarenakan Allah SWT tak suka dengan perbuatan buruk dalam rumah tangga, salah satunya dengan perbuatan yang mengarah ke durhaka.
Ketidakseimbangan kekuasaan di rumah
Ketidakseimbangan kekuatan yang dirasakan atau nyata dalam suatu hubungan dapat menyebabkan kemarahan. Ketika suami merasa didominasi, dikendalikan, atau diremehkan, hal ini dapat menimbulkan kebencian dan kemarahan.
Memahami akar permasalahan merupakan langkah penting dalam mengatasi dan mengelola kemarahan dalam suatu hubungan. Komunikasi yang efektif, empati, dan kemauan untuk bekerja sama mencari solusi dapat membantu pasangan menavigasi dalam mengatasi tantangan ini.
Bisakah suami yang punya masalah amarah berubah?
Kemarahan berasal dari rasa sakit hati dan orang-orang dengan masalah ini membutuhkan banyak cinta karena mereka merasa tersisih dan sendirian. Jika punya suami pemarah tetap bisa berubah kok Bunda, namun mereka harus bersedia menempuh jalan yang sulit dan bekerja keras pada diri sendiri.
Kalau mereka mampu melihat sisi positif dari diri sendiri dan mengubah pandangannya, segala sesuatu yang baik akan terjadi.
Memburuknya kepercayaan
Kemarahan yang terus-menerus, terutama jika melibatkan pengkhianatan atau perilaku menyakitkan, dapat mengikis kepercayaan di antara Bunda serta suami. Kepercayaan menjadi fondasi dalam hubungan yang sehat dan kemerosotan hubungan tersebut sulit untuk diperbaiki.